Laporan terbaru dari IQAir mencatat bahwa hampir semua kota dalam daftar 20 kota paling berpolusi di dunia tahun 2024 berasal dari Asia. Dari daftar tersebut, 13 kota berada di India, diikuti oleh Pakistan dengan 4 kota, serta masing-masing satu kota dari China dan Kazakhstan.
Satu-satunya kota di luar Asia yang masuk dalam daftar ini adalah N’Djamena, ibu kota Chad. Sementara itu, kota di Amerika Utara dengan tingkat polusi udara tertinggi berada di California.
Kualitas Udara yang Memburuk
Polusi udara diukur berdasarkan konsentrasi PM2.5, partikel halus berbahaya yang dapat masuk ke paru-paru dan aliran darah, meningkatkan risiko penyakit pernapasan, stroke, hingga kanker. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan ambang batas tahunan PM2.5 sebesar 5 mikrogram per meter kubik. Namun, Kota Byrnihat di India mencatat angka 128,2 mikrogram—lebih dari 25 kali lipat standar WHO.
“Sangat menyedihkan dan membuat tidak berdaya bahwa Byrnihat terus berada di puncak daftar,” kata Suman Momin, seorang warga berusia 26 tahun yang tinggal di kota berpenduduk sekitar 70 ribu orang itu.
“Polusi sangat parah saat ini, jarak pandang terbatas, debu ada di mana-mana, dan mata saya terasa perih. Saya tidak keluar rumah tanpa masker,” tambahnya.
Ia menyalahkan pabrik-pabrik di sekitar Byrnihat dan industri konstruksi yang berkembang pesat sebagai penyebab utama polusi. Selain itu, penebangan pohon secara masif juga dianggap turut berkontribusi terhadap buruknya kualitas udara di kota tersebut.
Kota-Kota Paling Berpolusi di Dunia
Setidaknya 12 kota lainnya di India masuk dalam daftar 20 kota paling berpolusi di dunia. New Delhi tetap menjadi ibu kota paling berpolusi di dunia selama enam tahun berturut-turut dengan tingkat PM2.5 mencapai 91,8 mikrogram per meter kubik. Selain itu, enam kota satelit di sekitar Delhi, seperti Faridabad, Loni, Gurugram, Noida, dan Greater Noida, juga masuk dalam daftar tersebut.
Meskipun India turun dari peringkat ketiga ke kelima dalam daftar negara paling berpolusi secara keseluruhan, laporan IQAir menyebut bahwa polusi udara masih menjadi ancaman kesehatan serius di negara tersebut. Tingkat polusi yang tinggi diketahui dapat mengurangi harapan hidup rata-rata penduduk hingga 5,2 tahun.
Selain India, negara-negara dengan tingkat polusi tertinggi lainnya adalah Bangladesh dan Pakistan, yang masing-masing menempati peringkat kedua dan ketiga dalam daftar negara dengan konsentrasi PM2.5 tertinggi di dunia.