Trump Nyinyir Perjalanan Xi Jinping ke Vietnam, Sebut Mau Hancurkan AS

Facebook
Twitter
WhatsApp

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, melontarkan kritik tajam terhadap kunjungan Presiden China, Xi Jinping, ke Vietnam. Trump menuduh bahwa lawatan tersebut merupakan bagian dari strategi China untuk melemahkan Amerika Serikat.​

Dalam pernyataannya, Trump menyebut bahwa kunjungan Xi ke Vietnam adalah upaya untuk menggalang dukungan di kawasan Asia Tenggara guna menantang dominasi ekonomi dan politik AS. Ia menilai bahwa China berusaha membentuk aliansi baru yang dapat merugikan kepentingan Amerika.​

Kunjungan Xi Jinping ke Vietnam berlangsung di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan antara China dan AS. Selama lawatan tersebut, China dan Vietnam menandatangani sejumlah kesepakatan kerja sama di bidang infrastruktur dan perdagangan. Kedua negara juga menyatakan komitmen untuk mendukung sistem perdagangan multilateral dan menentang proteksionisme.​

Trump mengkritik langkah-langkah tersebut, menyatakan bahwa China berusaha mengisolasi AS dari mitra dagang tradisionalnya dan memperluas pengaruhnya di kawasan. Ia juga menuduh bahwa kebijakan perdagangan China tidak adil dan merugikan pekerja serta industri Amerika.​

Sementara itu, pemerintah Vietnam menyambut baik kunjungan Xi Jinping dan menyatakan bahwa kerja sama dengan China penting untuk pertumbuhan ekonomi dan stabilitas regional. Vietnam juga menegaskan bahwa hubungan baik dengan kedua negara besar, China dan AS, adalah kunci untuk menjaga keseimbangan di kawasan Asia Tenggara.​

Kritik Trump terhadap kunjungan Xi mencerminkan ketegangan yang terus meningkat antara AS dan China, terutama dalam hal perdagangan dan pengaruh geopolitik di Asia. Situasi ini menunjukkan kompleksitas hubungan internasional di kawasan yang terus berkembang.

Artikel Pilihan