Tri Wahyudi Huda, SE, M.Si, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Perdagangan pada Diskumdagri Kabupaten Tanah Bumbu, kembali mengharumkan nama daerah setelah meraih peringkat pertama pada Pelatihan Teknis Pengelolaan Pasar Rakyat yang digelar Balai Pengembangan Kompetensi Perdagangan (BPKP) Yogyakarta, Kementerian Perdagangan RI. Prestasi ini menjadi sejarah baru karena untuk pertama kalinya peserta dari luar Pulau Jawa—khususnya Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan—berhasil menempati posisi juara utama.

Pelatihan berbasis online learning tersebut berlangsung pada 21–28 Oktober 2025 dengan total 41 jam pelajaran. Kegiatan ini diikuti aparatur dari berbagai daerah di Indonesia dan dirancang untuk meningkatkan kapasitas tata kelola pasar rakyat agar lebih modern, tertib, dan berdaya saing. Tri Wahyudi meraih nilai hampir sempurna, yakni 92,5 poin, menjadi yang tertinggi di antara seluruh peserta. Hasil ini mencerminkan kemampuan akademik sekaligus ketajaman profesionalnya dalam manajemen pasar rakyat.

Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, memberikan apresiasi tinggi dan menilai prestasi ini sebagai bukti bahwa sumber daya manusia aparatur Tanah Bumbu mampu bersaing di tingkat nasional. Ia menegaskan keberhasilan tersebut merupakan hasil dari komitmen daerah dalam membangun SDM unggul dan adaptif terhadap perkembangan ekonomi kerakyatan. Tri Wahyudi pun menyampaikan rasa syukur dan menegaskan bahwa dukungan pimpinan daerah menjadi dorongan besar dalam pencapaiannya.

Pelatihan yang diikuti Tri Wahyudi mencakup sejumlah materi strategis seperti manajemen pasar rakyat, perlindungan konsumen, pelayanan prima, hingga penyusunan rencana aksi. Prestasi ini diharapkan memberi dampak nyata bagi pembangunan Tanah Bumbu melalui penguatan inovasi pengelolaan pasar rakyat yang lebih bersih, tertata, berorientasi pelayanan, serta mendukung digitalisasi transaksi sejalan dengan Smart City dan SPBE.